Pada tahun 1974 Lembaga Daya Dharma dan pemerintah Jerman Barat mendirikan Gedung Karya Sosial yang terletak di Jl. Katedral no. 5 Jakarta Pusat. Gedung Karya Sosial ini diberkati Mgr. Leo Soekoto pada tahun 1975.

Pembangunan Gedung karya sosial ini dimaksudkan sebagai pusat pelayanan sosial KAJ yang tercermin dalam proyek sosial yang dirintis oleh proyek pelayanan terhadap kesejahteraan anak, pelayanan sosial kepada “golongan yang terpencil” (eks tapol dan masyarakat yang umum yang terkait dengan bahaya laten komunis. Saat ini, Gedung karya sosial dihuni oleh para karyawan Lembaga Daya Dharma yang memiliki pelayanan ke masyarakat miskin kota seperti anak-anak, buruh, dan disabilitas.

Sebagai sebuah tempat yang melakukan misi gereja di bidang kemanusiaan, maka Gedung Karya Sosial memiliki selasar yang dioptimalkan sebagai tempat koordinasi para relawan jika ada kondisi darurat dalam program kebencanaan. Ada ruang garasi yang dialihfungsikan sebagai tempat berlatih membuat berbagai kuliner sebagai wujud program ketahanan ekonomi.

Masih di lantai 1 (satu) terdapat ruang yang dipakai sebagai gudang natura dan barang yang disimpan untuk membantu masyarakat pra sejahtera mendapatkan kebutuhan dasar.  Masuk ke gedung utama melalui pintu menuju lobby. Pandangan mata pengunjung akan diarahkan ke beberapa display informasi berkaitan dengan profil dan pelayanan yang dilakukan oleh Lembaga Daya Dharma. Di lantai satu ini, ke arah kanan ada ruang yang dipakai tenant yaitu PUKAT dan KKBS, workshop, ruang kerja divisi pemberdayaan.  Masuk ke arah kiri dari pintu masuk, ada ruang server, ruang kerja pengelola gedung, ruang kerja divisi karitatif juga terdapat dapur dan toilet perempuan dan laki-laki.

Lantai dua ditempuh dengan menaiki undakan anak tangga. Di lantai ini terdapat 13 ruang ke arah kanan   ada toilet perempuan dan laki-laki, ruang kerja LP3KN, Ruang file, ruang keuangan, ruang fotocopy dan ruang yang berisi buku buku yang bisa dibaca. Dari tangga ke arah kiri terdapat dapur, ruang kerja sekretaris dan direktur, ruang koordinasi divisi serta ruang staff khusus.

Lantai tiga naik dengan tangga terdapat 7 ruang terdiri dari  dua ruang serbaguna dengan kapasitas 175 orang dan 40 orang dilengkapi dengan audio, LCD dan whiteboard. Ada ruang makan besar, dapur dan selasar untuk penerima tamu serta toilet untuk perempuan dan laki laki.

Dengan dinamika kehidupan dan pelayanan baik internal maupun eksternal, Lembaga Daya Dharma memiliki harapan Gedung Karya Sosial menjadi gedung pusat pusat gerakan sosial di Keuskupan Agung Jakarta.