Program-program dari Divisi Pemberdayaan dirancang untuk dapat dijalankan secara berkesinambungan, sekalipun pada awalnya peran pendamping lebih dominan dibanding masyarakat sendiri. Tapi secara perlahan dan pasti, peran pendamping akan makin berkurang, bahkan akhirnya hilang, karena masyarakat sudah mampu mengelola kegiatannya sendiri.
Divisi Pemberdayaan bergerak membantu kelompok kecil, lemah, miskin, tersingkir dan menderita disabilitas (KLMTD) agar mendapatkan daya, kekuatan, dan kemampuan untuk mengambil keputusan. Orang-orang yang telah mencapai kemandirian harus diberdayakan secara lebih melalui usaha pribadi maupun kelompok. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan wawasan agar dapat mengurangi ketergantungan dari pihak lain.